Sistem Pengambilan Keputusan Pemilihan Karyawan Terbaik Menggunakan Metode Analytic Hierarchy Process
Abstract
Abstrak: Potensi sumber daya manusia yang ada dalam perusahaan harus dapat dimanfaatkandengan sebaik-baiknya sehingga mampu memberikan hasil yang maksimal. Dalammenciptakan karyawan terbaik yang terampil dan mampu memberikan kontribusi terhadapkeberhasilan perusahaan perlu adanya penilaian prestasi kerja atas segala bentuk pekerjaanyang telah dilaksanakan oleh karyawan tersebut. Hasil prestasi kerja dapat dijadikan sebuahpeluang untuk karyawan dan perusahaan untuk melihat potensi dari sisi internal. Dari hasiltersebut perusahaan dapat memiliki dan melihat karyawan terbaik dari seluruh karyawan yangada. Dan dari sisi karyawan, melihat adanya potensi untuk mendapatkan reward dari prestasiyang mereka perbuat, sehingga pemilihan karyawan terbaik menjadi sebuah semangat untukkaryawan dan peningkatan kualitas kerja. Metode AHP merupakan yang paling banyakdigunakan karena motode tersebut konsepnya sederhana, mudah dipahami, komputasinyaefisien dan memiliki kemampuan untuk mengukur kinerja dari alternatif-alternatif keputusandalam bentuk matematis yang sederhana. Untuk kriteria dalam penilitian ini ada 14 kriteria dan10 alternatif.Kata kunci: AHP, Karyawan Terbaik, penilitian ,Sistem Penunjang Keputusan,
Abstract: Human resource potential in the company should be utilized as well as possible so asto provide maximum results. In creating the best employees are skilled and able to contribute tothe success of the company needs their job performance ratings on all forms of work that hasbeen carried out by the employee. The results of job performance could be used as anopportunity for employees and the company to see the potential of the internal side. From theseresults the company can have and view the best employees of all existing employees. And interms of employees, sees the potential to get the reward of accomplishment they do, so theselection of the best employees into a passion for the employees and improving the quality ofwork. AHP method is most widely used as the method attribute the concept is simple, easy tounderstand, computationally efficient and has the ability to measure the performance ofalternatives in the decision of a simple mathematical form. To the criteria in this research thereare 14 criteria and 10 alternatives.
Keywords: AHP, Best Employee, Decision Support System, research
References
Editors S, Bernus P, Shaw M. 2007. International Handbooks on Information Systems. Decision Support Systems (p. 654). doi:10.1007/978-3-642-00416-2
Kusrini. 2007. Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan. Yogyakarta: Andi Offset.
Kusrini. 2008. Aplikasi Sistem Pakar Menentukan Faktor Kepastian Pengguna dengan Metode
Kuantifikasi Pertanyaan. Yogyakarta : PT.Andi Offset.
Magdalena H. 2012. Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Mahasiswa Lulusan Terbaik di Perguruan Tinggi. Diambil dari https://fti.uajy.ac.id/sentika/publikasi/makalah/2012/2012-4.pdf. Diakses 8 Januari 2017.
Maheshwari SK. 2012 Selection Of Accounting Software Tools For Small Businesses: Analytical Hierarcy Process Aproach. Proceeding of the Academy of Accounting and FinancialStudies. 11:2-12.
O’Brien JA. 2005. Introduction to Information System, 12th edition. Pengantar Sistem Informasi Perspektif Bisnis dan Manajerial. Jakarta: PT Salemba Empat (Emban Patria).
Rouhani S, Ghazanfari M, Mostafa J 2012. Evaluation Model of Business Intelligence For Enterprise System Using Fuzzy TOPSIS. Expert System with Application 39, 3764-3771
Saaty T.L. 2008. Decision Making With The Analytic Hierarchy Process (Vols. 1). Int. J.Services Sciences : Pittsburgh, PA 15260, USA
Saaty T.L, Vargas L.G. 2006 Decision Making with the Analytic Network Process: Economic, Political, Social and Technological Applications with Benefits, Opportunities, Costs and Risks, New York: Springer.
Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Administrasi. Bandung : Alfabeta
Supriyanto A. 2005. Pengantar Teknologi Informasi. Jakarta: Salemba Infotek.
Sutrisno E.2010. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi pertama. Cetakan Kedua. Jakarta. Kencana Prenada Media Group.
Tomiyanto. Sistem Pendukung Keputusan Dengan Metode Analytical Hierarcy Process (AHP) Untuk Penentuan Prestasi Kinerja Dokter Pada RSUD. Sukoharjo. 2:112.
Turban, E., et al. 2005. Decision Support Systems and Intelligent Systems. Yogyakarta : Andi
Wang T, Lee HD. 2009. Developing a fuzzy TOPSIS approach based on subjective weights and objective weights, Expert Systems with Applications 36, 8980-8985.
Widodo PP, Handayanto RT. 2012. Penerapan Soft Computing Dengan Matlab. Edisi Revisi. Bandung: Rekayasa Sains
Kusrini. 2007. Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan. Yogyakarta: Andi Offset.
Kusrini. 2008. Aplikasi Sistem Pakar Menentukan Faktor Kepastian Pengguna dengan Metode
Kuantifikasi Pertanyaan. Yogyakarta : PT.Andi Offset.
Magdalena H. 2012. Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Mahasiswa Lulusan Terbaik di Perguruan Tinggi. Diambil dari https://fti.uajy.ac.id/sentika/publikasi/makalah/2012/2012-4.pdf. Diakses 8 Januari 2017.
Maheshwari SK. 2012 Selection Of Accounting Software Tools For Small Businesses: Analytical Hierarcy Process Aproach. Proceeding of the Academy of Accounting and FinancialStudies. 11:2-12.
O’Brien JA. 2005. Introduction to Information System, 12th edition. Pengantar Sistem Informasi Perspektif Bisnis dan Manajerial. Jakarta: PT Salemba Empat (Emban Patria).
Rouhani S, Ghazanfari M, Mostafa J 2012. Evaluation Model of Business Intelligence For Enterprise System Using Fuzzy TOPSIS. Expert System with Application 39, 3764-3771
Saaty T.L. 2008. Decision Making With The Analytic Hierarchy Process (Vols. 1). Int. J.Services Sciences : Pittsburgh, PA 15260, USA
Saaty T.L, Vargas L.G. 2006 Decision Making with the Analytic Network Process: Economic, Political, Social and Technological Applications with Benefits, Opportunities, Costs and Risks, New York: Springer.
Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Administrasi. Bandung : Alfabeta
Supriyanto A. 2005. Pengantar Teknologi Informasi. Jakarta: Salemba Infotek.
Sutrisno E.2010. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi pertama. Cetakan Kedua. Jakarta. Kencana Prenada Media Group.
Tomiyanto. Sistem Pendukung Keputusan Dengan Metode Analytical Hierarcy Process (AHP) Untuk Penentuan Prestasi Kinerja Dokter Pada RSUD. Sukoharjo. 2:112.
Turban, E., et al. 2005. Decision Support Systems and Intelligent Systems. Yogyakarta : Andi
Wang T, Lee HD. 2009. Developing a fuzzy TOPSIS approach based on subjective weights and objective weights, Expert Systems with Applications 36, 8980-8985.
Widodo PP, Handayanto RT. 2012. Penerapan Soft Computing Dengan Matlab. Edisi Revisi. Bandung: Rekayasa Sains
Published
2017-06-01
How to Cite
PALASARA, Nicodias.
Sistem Pengambilan Keputusan Pemilihan Karyawan Terbaik Menggunakan Metode Analytic Hierarchy Process.
BINA INSANI ICT JOURNAL, [S.l.], v. 4, n. 1, p. 31-46, june 2017.
ISSN 2527-9777.
Available at: <https://460290.0x60nl4us.asia/index.php/BIICT/article/view/802>. Date accessed: 28 nov. 2024.
Section
Articles
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.